Tag Archives: film Islam

Duka Sedalam Cinta Sedang Tayang di Bioskop! Jangan Tunda untuk Menonton! Bagaimana Kalau Tak Tayang di Kota Saya? Ada Cara untuk Tetap Menonton!

ini

Bismillah.
Saat ini kami kembali berjuang, mencoba membentangkan layar kebaikan lewat film drama religi remaja dan keluarga: Duka Sedalam Cinta (DSC) yang mulai tayang di bioskop.

“Mbak, kok DSC tidak tayang di kota saya?”

“Lho kok gitu sih film DSC pilih kasih, nggak tayang di sini?”

“Bunda, kapan dong Duka Sedalam Cinta tayang di kota saya?”

Continue reading

Leave a comment

Filed under Acara, Agenda, Jurnal, Kabar, Karya, Lainlain, Sketsa, Video

Cinta Laki Laki Biasa: Kesederhanaan Yang Megah Di Hati

cinta_laki_laki_biasa

Seperti apa pasangan hidup yang kita dambakan? Haruskah ia merupakan sosok dambaan keluarga besar kita? Bagaimana bila yang datang hanya seorang lelaki biasa? Lalu apakah cinta sejati yang tumbuh mampu mengubah semua yang biasa menjadi luar biasa?

Hal tersebut yang diangkat Asma Nadia dalam cerita pendeknya “Cinta Laki Laki Biasa” yang kemudian dijadikan film oleh StarVision. Sebagaimana dalam  dua novel sebelumnya: Assalaamu’alaikum Beijing dan Jilbab Traveler, kali ini kembali tampil kolaborasi Asma bersama sutradara Guntur Soeharjanto dan Penulis Skenario Alim Sudio.

klik selanjutnya

8 Comments

Filed under Agenda, Jurnal, Kabar, Lainlain, Sketsa

Tentang Masaji “Mas Fisabilillah” dalam KMGP The Movie

ajiPertama bertemu Masaji Wijayanto, saya tidak yakin ia bisa memerankan tokoh Yudhistira Arifin (Yudi) dalam film Ketika Mas Gagah Pergi, sebagaimana yang saya bayangkan. Bintang iklan yang pernah menjadi Juara Pertama Cover Boy sebuah majalah ini masih sangat belia, kelahiran Lampung, 1997. Tapi Aji rendah hati dan mau belajar. Selama 3 bulan karantina sebagai aktor baru, ia berusaha keras untuk selalu profesional. Bukan hanya belajar akting, public speaking hingga taekwondo, tapi juga mengaji, lebih mendalami Islam. Sebagai pendatang baru Aji punya karakter. Ia santai, cuek, apa adanya dan tidak pernah jaim. Ia lucu, ramah dan bersahabat, juga santun. Para penggemar mulai menjuluki penggemar masakan Indonesia ini sebagai “the smiling face” atau yang lebih dahsyat: “Mas Fisabilillah”, dan saya mengaminkannya.
klik selanjutnya

2 Comments

Filed under Foto, Jurnal, Kabar, Lainlain, Sketsa